Ya Allah, jika hari ini hidup
kami di dunia ini akan berakhir, maka jadikanlah ia dalam ridha-Mu,
penuhilah ia dengan bimbingan-Mu, curahilah ia dengan rahmat-Mu,
hujanilah ia dengan ampunan-Mu. Ampunilah segala khilaf dan dosa kami di
masa-masa yang telah lalu, bimbinglah
kami agar meniti jalan ridha-Mu, dan terimalah segala amal-amal yang
kami persembahkan pada-Mu.
Ya Allah, jika hati ini tengah
dilanda pesona cinta, maka jadikanlah rasa cinta itu dalam dekapan
kehangatan cinta-Mu. Cinta yang suci dari tipu daya nafsu, cinta yang
akan mengantarkan kami pada keridhaan-Mu.
oh cinta
ku terbuai
dalam pelukan hangatnya
ku hanyut dalam iringan pasukannya
ku tersesak kagum di hadapan mutiara indahnya
ku terbang bersama kelembutannya
oh cinta
ku terlena
di saat jaga
dan melepas lelah-dahaga
oh Tuhan
beri aku cinta
yang tulus karena-Mu
yang indah mengantar ke sorga-Mu
yang membuatku selalu
tenggelam dalam tangis rindu pada-Mu. Amin.
Sahabat dimanapun berada,
Segenap puji dan syukur pada Allah atas nikmat hidup yang Ia beri,
nikmat mengenal dan mencintai-Nya. Nikmat Islam yang sangat berharga,
yang tak ada duanya. Tanpa Islam, apalah arti hidup ini, yang jauh dari
tuntunan kebaikan, hidup yang gersang dan kering, hidup yang tidak
berperadaban.
Islam yang akan mengantarkan kita pada pemahaman
yang benar tentang siapa diri kita sesungguhnya, tentang hakikat
kehidupan dunia, tentang tujuan hidup kita dan tentang adanya kehidupan
di akhirat nanti.
Orang yang berbahagia dengan makna yang
sesungguhnya di dunia dan di akhirat hanyalah orang-orang yang setia
menempuh jalan Islam hingga akhir hayatnya. Orang-orang yang selalu
memegang teguh ajaran-ajaran Allah di tengah terpaan ujian dan badai
fatamorgana kehidupan dunia.
Maka, alangkah beruntungnya diri
kita menjadi seorang Muslim, seorang yang mengenal Allah, yang
mencintai-Nya, dan menjadi umat Rasul-Nya yang mulia, Nabi Muhammad SAW.
Semoga Allah yang Maha Pengasih senantiasa menuntun hidup kita pada
jalan yang Ia ridhai, hidup yang diberkahi dan bahagia. Amin.
Sahabat, dimanapun berada,
Pada kesempatan ini, saya ingin mengetengahkan ke hadapan sidang
pembaca sebuah catatan hati, yang lahir dari kegundahan dan keprihatinan
sesudah mengikuti acara Perpisahan Kelas IV di Almamater kita pada hari
Ahad, 15 Mei 2011 kemaren. Mudah-mudahan setelah membacanya ada sesuatu
terasa bergetar dalam relung hati kita, sehingga memompa semangat dan
kesungguhan kita untuk menemukan titik terangnya, insya Allah. Semoga
berkenan kiranya untuk menyimaknya.Salam Takzhim,
tulisan M.Arif Assalman "http://www.facebook.com/group.php?gid=93087739749
Selasa, 07 Februari 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar